Jumat, 22 Desember 2023

Rangkuman Training "Speaking with confidence" Jeff Ansell

Permasalahan - permasalahan yang dihadapi oleh seseorang dalam komunikasi/presentasi di depan umum : 

  1. Menjadi pusat perhatian adalah penyebab kekhawatiran dan ketakutan di depan umum. 
  2. Harapan yang terlalu tinggi yang ditetapkan orang untuk diri mereka sendiri, Merasa perlu menjadi pembicara yang sempurna. 
  3. Racing brain syndrome : yang dipikirkan tidak sama dengan yang dikatakan. 
  4. Endless loop trap : Mengulang ulang cara yang tidak efektif dalam berkomunikasi. Bisa dikatakan sebagai komunikasi satu arah. 
Metode komunikasi yang baik ; 
  1. Komunikasi dua arah adl : mengutarakan satu pikiran dalam satu waktu.
    Komunikasi dua arah memperhatikan orang sekitar, misal sedang presentasi di depan bos. Perlu di lihat reaksi bos. Bila reaksi bos menggeleng kepala :
    Segera diresponse
    Pilihan pertama :
    "Saya menyadari perusahaan kita sedang mengalami pembatasan anggaran, dan permintaan saya datang di waktu yang  kurang tepat. Inilah mengapa ini adalah langkah yang baik yang sebenarnya bisa menumbuhkan bisnis kita".

    Pilihan kedua :
    Catat reaksi bos. Lanjutkan presentasi. Dan lanjutkan diskusi dengan bos di sesi kopi bareng.

  2. menahan nafas, membuat kita lebih tegang dan kurang alami. mengatur nafas menjadi sangat penting.
    Cara bernafas yang baik :
    "Tarik napas perut keluar, hembuskan nafas perut masuk"

Atur pemikiran konten/topik bicara dalam presentasi. 

  1. Tentukan purpose : tujuan
  2. Main idea : ide utama
  3. Detail dari ide utama
  4. Indroduction : Opening statement
  5. Conclution : membuat kesimpulan
  6. Call audiance to action

Karena fokus pada satu ide dalam satu waktu lebih dianjurkan maka susunannya menjadi seperti ini : 

  1. Introduction
  2. First main idea
  3. detail
  4. next main idea
  5. Detail
  6. Conclution

Hal hal penting dalam membangun confidence : 

  1. Kata-kata diperkenalkan ke alam semesta mereka tidak pergi. Pikirkan saja sesuatu yang baik atau buruk yang dikatakan seseorang kepada anda bertahun-tahun lalu, anda hampir dapat menghidupkan kembali momen itu. 
  2. Uptalk adalah ketika kita mengakhiri kalimat pada infleksi (monoton).
  3. Jangan lupakan jeda ketika bicara. Jangan bicara terlalu cepat. 
  4. Bicaralah pelan-pelan tidak perlu buru-buru
  5. Kontak mata : Orang percaya diri atau tidak dapat terlihat dari matanya. Dalam presentasi bisa dipakai metode lihatlah mata seseorang kemudian sampaikan satu ide. Kemudian pindah ke mata yang lain untuk ide lainnya. 
  6. Gunakan/gerakan tangan ketika berbicara

Cara mengatasi nervous : 

  1. Ketika sedang presentasi katakanlah :
    "I'm not important "
    "Don't try to be perfect presenter"
    "Yang penting adalah pesan yang ingin saya sampaikan, ketika orang-orang memahami apa yang saya sampaikan itu sudah cukup"
  2. "Tarik napas perut keluar, hembuskan nafas perut masuk"
  3. "Gunakan strong body language (Gerakan tangan), intonasi yang jelas dan keras (visual, vokal, intonasi) itu akan merangsang otak untuk menjadi confidence yang sebenarnya"
Rangkuman : Dalam berkomunikasi/presentasi jangan lupakan hal - hal berikut : 

1. Bernafas
2. Fokus pada satu pikiran satu waktu
3. Gunakan infleksi dan penekanan 2x pada kata untuk memperkuat pesan
4. Kontak mata dengan hadirin
5. Jeda dan berhenti sejenak
6. Gunakan gerakan tangan
7. Gunakan kalimat  pendek dengan kata-kata sederhana
8. Katakan dengan sungguh-sungguh dan terlihat sepert sungguh-sungguh


Jum'at, 22 Desember 2023
Operator Shelter, Liwa , Oman
Simon Dinomo

Sabtu, 09 Desember 2023

Boredom and Drugery are evil ...!

Namanya Yosef, dia adalah vendor dari perusahaan asal Jerman. Pada awalnya kukira dia seorang yang kurang bersahabat. Setelah aku sempatkan untuk bertanya kepadanya tentang mekanisme mesin yang dia perbaiki, ternyata dia adalah orang yang ramah dan dia mau membagi ilmunya. Dia sama seperti Eurogan, yang aku jumpai saat Commisioning dulu. Mereka itu orang yang ahli yang mau untuk membagi ilmunya. 

Belum lama ini Anwar datang kepadaku. Kontraknya sudah berakhir, dan dia tidak mau untuk memperjangnya lagi, dia musti kembali ke negrinya
Lain halnya dengan Birender dan Papu, mereka masih bertahan untuk dua tahun kedepan. 
Selamat jalan Anwar, Sharvan dan Kumar. Terima kasih banyak atas supportnya selama ini. 

***
"Boredom and Drudgery are Evil ... !"
Aku masih ingat, kalimat itu  adalah salah satu point dalam bukunya Eric S Raymond. Di sekitar tahun 2007 kubacai buku itu atas rekomendasi salah satu tokoh yang aku kagumi. 
Ada banyak hal tergores di hati dan pikiranku beberapa waktu ini. Namun aku begitu malas untuk menuliskannya. Itu tak bisa dibiarkan, malas itu sangatlah buruk. 
Aku coba untuk tidak malas sebisaku. Aku coba untuk menulis kembali sebisaku. 

***

Setelah sekian lama, Paman Harun akhirnya kembali ke Sohar. Begitu bertemu dengan saya. Dia langsung menghampiri saya dan memeluk saya. 
Ketika dia menemani ibunya, seolah memang menunggu anaknya datang, Alloh pun mengambilnya. Kemudian dia katakan : 
"Sekarang saya seorang diri, tidak ada yang ketika saya telepon akan menanyakan, bagaimana kabarmu, sudah makan atau belum...tidak ada lagi"
"Istri saya tidak pernah bertanya seperti itu, dia tidak perduli apakah saya sakit, atau tidak enak badan. Ketika saya kirimkan uang bulanan tepat waktu dia tidak banyak bertanya. 
Ketika uang bulanan itu terlambat dia tanyakan kenapa terlambat, tapi dia tidak terlampu perduli denganku.
Oooh bapak sudah tidak ada, juga ibuku. Alangkah sepinya hidupku kini...!

Dan aku tidak bisa berkata kata. Aku hanya mendengarkan apa yang dia ceritakan sambil menyruput teh karak dihadapanku. 

***
Untuk kesekian kalinya aku berdebat tentang nilai mata uang rupiah. Masih dengan orang Banggali. Kali ini dengan Mahmood. Ketika dia bandingkan mata uang rupiah dengan daka. Komentarnya terlampau merendahkan rupiah dan juga merendahkan bangsaku. 
Aku pun sedikit tersengat, rasa cinta tanah airku muncul seketika. 
Kami sedikit berdebat dengan suara yang agak keras. Meski pada akhirnya aku paksa untuk berganti topik. Kupikir tidak ada baiknya untuk diteruskan. 

***
Paman Salim sekarang sudah punya Whatsapp. Aku tidak tahu apakah kedepannya whatsapp akan mengubah pikirannya. 
Sejauh yang aku tahu, ada hal yang menarik dari pandangannya soal kehidupan. 
waktu itu aku ingin mentraktirnya teh karak atau ngopi sambil ngobrol. Dia menolaknya. Katanya dia tidak suka minum teh karak apalagi kopi. Hidupnya begitu simpel dan sederhana. Pokoknya pagi hari dia bekerja, jam sepuluh untuk beristirahat sampai lepas ashar. Sehabis ashar bekerja lagi sampai menjelang maghrib. Begitu selesai sholat isya dia segera tidur. 
Kalau dia minum teh atau kopi itu akan menyulitkannya untuk tidur. 
Alasannya yang lain kenapa harus membeli teh karak yang satu gelasnya seharga 100 baisa. Padahal kalau dibelikan teh satu bungkus, bisa dia minum hingga berbulan bulan lamanya. 

Ambisi hidupnya tidak neko-neko. Begitu pragmatis. Aku suka ngobrol dengan orang begini, meski tidak sepenuhnya setuju dengan pandangan kehidupannya, tapi aku merasakan suatu kenyaman yang tidak bisa kukatakan. 

Minggu, 10 Desember 2023
Liwa, Oman
Simon Dinomo