Jumat, 22 Desember 2023

Rangkuman Training "Speaking with confidence" Jeff Ansell

Permasalahan - permasalahan yang dihadapi oleh seseorang dalam komunikasi/presentasi di depan umum : 

  1. Menjadi pusat perhatian adalah penyebab kekhawatiran dan ketakutan di depan umum. 
  2. Harapan yang terlalu tinggi yang ditetapkan orang untuk diri mereka sendiri, Merasa perlu menjadi pembicara yang sempurna. 
  3. Racing brain syndrome : yang dipikirkan tidak sama dengan yang dikatakan. 
  4. Endless loop trap : Mengulang ulang cara yang tidak efektif dalam berkomunikasi. Bisa dikatakan sebagai komunikasi satu arah. 
Metode komunikasi yang baik ; 
  1. Komunikasi dua arah adl : mengutarakan satu pikiran dalam satu waktu.
    Komunikasi dua arah memperhatikan orang sekitar, misal sedang presentasi di depan bos. Perlu di lihat reaksi bos. Bila reaksi bos menggeleng kepala :
    Segera diresponse
    Pilihan pertama :
    "Saya menyadari perusahaan kita sedang mengalami pembatasan anggaran, dan permintaan saya datang di waktu yang  kurang tepat. Inilah mengapa ini adalah langkah yang baik yang sebenarnya bisa menumbuhkan bisnis kita".

    Pilihan kedua :
    Catat reaksi bos. Lanjutkan presentasi. Dan lanjutkan diskusi dengan bos di sesi kopi bareng.

  2. menahan nafas, membuat kita lebih tegang dan kurang alami. mengatur nafas menjadi sangat penting.
    Cara bernafas yang baik :
    "Tarik napas perut keluar, hembuskan nafas perut masuk"

Atur pemikiran konten/topik bicara dalam presentasi. 

  1. Tentukan purpose : tujuan
  2. Main idea : ide utama
  3. Detail dari ide utama
  4. Indroduction : Opening statement
  5. Conclution : membuat kesimpulan
  6. Call audiance to action

Karena fokus pada satu ide dalam satu waktu lebih dianjurkan maka susunannya menjadi seperti ini : 

  1. Introduction
  2. First main idea
  3. detail
  4. next main idea
  5. Detail
  6. Conclution

Hal hal penting dalam membangun confidence : 

  1. Kata-kata diperkenalkan ke alam semesta mereka tidak pergi. Pikirkan saja sesuatu yang baik atau buruk yang dikatakan seseorang kepada anda bertahun-tahun lalu, anda hampir dapat menghidupkan kembali momen itu. 
  2. Uptalk adalah ketika kita mengakhiri kalimat pada infleksi (monoton).
  3. Jangan lupakan jeda ketika bicara. Jangan bicara terlalu cepat. 
  4. Bicaralah pelan-pelan tidak perlu buru-buru
  5. Kontak mata : Orang percaya diri atau tidak dapat terlihat dari matanya. Dalam presentasi bisa dipakai metode lihatlah mata seseorang kemudian sampaikan satu ide. Kemudian pindah ke mata yang lain untuk ide lainnya. 
  6. Gunakan/gerakan tangan ketika berbicara

Cara mengatasi nervous : 

  1. Ketika sedang presentasi katakanlah :
    "I'm not important "
    "Don't try to be perfect presenter"
    "Yang penting adalah pesan yang ingin saya sampaikan, ketika orang-orang memahami apa yang saya sampaikan itu sudah cukup"
  2. "Tarik napas perut keluar, hembuskan nafas perut masuk"
  3. "Gunakan strong body language (Gerakan tangan), intonasi yang jelas dan keras (visual, vokal, intonasi) itu akan merangsang otak untuk menjadi confidence yang sebenarnya"
Rangkuman : Dalam berkomunikasi/presentasi jangan lupakan hal - hal berikut : 

1. Bernafas
2. Fokus pada satu pikiran satu waktu
3. Gunakan infleksi dan penekanan 2x pada kata untuk memperkuat pesan
4. Kontak mata dengan hadirin
5. Jeda dan berhenti sejenak
6. Gunakan gerakan tangan
7. Gunakan kalimat  pendek dengan kata-kata sederhana
8. Katakan dengan sungguh-sungguh dan terlihat sepert sungguh-sungguh


Jum'at, 22 Desember 2023
Operator Shelter, Liwa , Oman
Simon Dinomo

Sabtu, 09 Desember 2023

Boredom and Drugery are evil ...!

Namanya Yosef, dia adalah vendor dari perusahaan asal Jerman. Pada awalnya kukira dia seorang yang kurang bersahabat. Setelah aku sempatkan untuk bertanya kepadanya tentang mekanisme mesin yang dia perbaiki, ternyata dia adalah orang yang ramah dan dia mau membagi ilmunya. Dia sama seperti Eurogan, yang aku jumpai saat Commisioning dulu. Mereka itu orang yang ahli yang mau untuk membagi ilmunya. 

Belum lama ini Anwar datang kepadaku. Kontraknya sudah berakhir, dan dia tidak mau untuk memperjangnya lagi, dia musti kembali ke negrinya
Lain halnya dengan Birender dan Papu, mereka masih bertahan untuk dua tahun kedepan. 
Selamat jalan Anwar, Sharvan dan Kumar. Terima kasih banyak atas supportnya selama ini. 

***
"Boredom and Drudgery are Evil ... !"
Aku masih ingat, kalimat itu  adalah salah satu point dalam bukunya Eric S Raymond. Di sekitar tahun 2007 kubacai buku itu atas rekomendasi salah satu tokoh yang aku kagumi. 
Ada banyak hal tergores di hati dan pikiranku beberapa waktu ini. Namun aku begitu malas untuk menuliskannya. Itu tak bisa dibiarkan, malas itu sangatlah buruk. 
Aku coba untuk tidak malas sebisaku. Aku coba untuk menulis kembali sebisaku. 

***

Setelah sekian lama, Paman Harun akhirnya kembali ke Sohar. Begitu bertemu dengan saya. Dia langsung menghampiri saya dan memeluk saya. 
Ketika dia menemani ibunya, seolah memang menunggu anaknya datang, Alloh pun mengambilnya. Kemudian dia katakan : 
"Sekarang saya seorang diri, tidak ada yang ketika saya telepon akan menanyakan, bagaimana kabarmu, sudah makan atau belum...tidak ada lagi"
"Istri saya tidak pernah bertanya seperti itu, dia tidak perduli apakah saya sakit, atau tidak enak badan. Ketika saya kirimkan uang bulanan tepat waktu dia tidak banyak bertanya. 
Ketika uang bulanan itu terlambat dia tanyakan kenapa terlambat, tapi dia tidak terlampu perduli denganku.
Oooh bapak sudah tidak ada, juga ibuku. Alangkah sepinya hidupku kini...!

Dan aku tidak bisa berkata kata. Aku hanya mendengarkan apa yang dia ceritakan sambil menyruput teh karak dihadapanku. 

***
Untuk kesekian kalinya aku berdebat tentang nilai mata uang rupiah. Masih dengan orang Banggali. Kali ini dengan Mahmood. Ketika dia bandingkan mata uang rupiah dengan daka. Komentarnya terlampau merendahkan rupiah dan juga merendahkan bangsaku. 
Aku pun sedikit tersengat, rasa cinta tanah airku muncul seketika. 
Kami sedikit berdebat dengan suara yang agak keras. Meski pada akhirnya aku paksa untuk berganti topik. Kupikir tidak ada baiknya untuk diteruskan. 

***
Paman Salim sekarang sudah punya Whatsapp. Aku tidak tahu apakah kedepannya whatsapp akan mengubah pikirannya. 
Sejauh yang aku tahu, ada hal yang menarik dari pandangannya soal kehidupan. 
waktu itu aku ingin mentraktirnya teh karak atau ngopi sambil ngobrol. Dia menolaknya. Katanya dia tidak suka minum teh karak apalagi kopi. Hidupnya begitu simpel dan sederhana. Pokoknya pagi hari dia bekerja, jam sepuluh untuk beristirahat sampai lepas ashar. Sehabis ashar bekerja lagi sampai menjelang maghrib. Begitu selesai sholat isya dia segera tidur. 
Kalau dia minum teh atau kopi itu akan menyulitkannya untuk tidur. 
Alasannya yang lain kenapa harus membeli teh karak yang satu gelasnya seharga 100 baisa. Padahal kalau dibelikan teh satu bungkus, bisa dia minum hingga berbulan bulan lamanya. 

Ambisi hidupnya tidak neko-neko. Begitu pragmatis. Aku suka ngobrol dengan orang begini, meski tidak sepenuhnya setuju dengan pandangan kehidupannya, tapi aku merasakan suatu kenyaman yang tidak bisa kukatakan. 

Minggu, 10 Desember 2023
Liwa, Oman
Simon Dinomo


Jumat, 10 November 2023

Si Sodik Penjual Sate Banggali

 
Sepulang dari sholat isya. Saya lihat lapak sate banggali langganan saya sudah buka kembali.

“Bagaimana kabarnya Sodik ? Cukup lama kok tidak buka, menghilang begitu saja kayak ditelan bumi. Piye sampeyan ki dik ? ”.
“Ho’o dik, alhamdulillah .. kabar baik. Jadi nganu dik, kemarin itu kan musim panas. Lha kalo pas musim panas itu, yang beli sedikit dik. Lha kalo tidak ada yang beli,  jualan saya rak tidak untung tho dik ?
Alhamdulillah ini sudah mulai musim dingin, yang beli pun ada saja. Piye .. ? Paham po ra dik ? "

"Woalah... ngono tho dik ? Yo wis mugo mugo berkah jualanmu yo dik".

Dengan cekatan sate pesanan saya, diguyuri sambel asem yang kecut tapi ngangeni itu.
Di dalam mobil si mbak bertanya kepada saya :
“Itu temannya abi ? “
“Lha iya no mbak..”
“Namanya siapa ?”
“Waduh abi lupa tidak tanya itu mbak ? Wis begini saja ya mbak. Teman bapak itu Si Sodik penjual sate banggali”.

Menu yang dia jual ada udang bakar yang udangnya cilik-cilik yang kalo mau makan sudah capek dulu ngupas kulitnya, tapi tetep enak..mak nyuuus begitu.
Terus ada sate ayam, sate sapi, dan sosis bakar.
Harganya murah, rasanya masooook….sodara.
Matur nuwun temanku, matur nuwun sodik penjual sate banggali. 
Lumayan lah, sebagai obat kangen sate kambingnya pak dasuki di sebelah timurnya candi prambanan itu. 

Jum’at, 10 November 2023
Al Khuwairiyah, Falaj, Sohar, Oman
Simon Dinomo
 

Minggu, 05 November 2023

Kesimpulanku atas buku : atomic habbits

Ringkasan buku : 
Pengarang : James clear

1. Bab 1 : 

Lupakanlah sasaran dan berfokuslah pada system. 
Sasaran bicara tentang hasil yang ingin kita raih. Sistem adalah proses yang mengantar ke hasil-hasil itu. Contohnya : 
   - Bila anda seorang pelatih , sasaran anda mungkin memenangkan kejuaraan. Sistem anda terdiri atas merekrut  pemain, mengatur asisten pelatih, dan menyelenggarakan latihan pelatihan. 
   - Bila anda seorang pengusaha, sasaran anda mungkin membangun perusahaan bernilai sejuta dolar. Sistem anda adalah bagaimana menguji gagasan - gagasan tentang produk, merekrut karyawan, dan menjalankan iklan pemasaran. 
   - Bila anda seorang pemusik, sasaran anda mungkin memainkan gubahan baru. Sistem anda adalah seberapa sering anda berlatih, bagaimana anda memecahkan serta mengatasi kesulitan, dan metode anda adalah menerima umpan balik dari instruktur. 
Poin-poin penting : 
a. Meraih sasaran hanya perubahan sesaat. 
b. Sasaran membatasi kebahagiaan anda
    "Begitu aku meraih sasaranku, aku akan bahagia." Setelah itu apakah kemudian jadi tidak bahagia ?
c. Sasaran tidak bersesuaian dengan kemajuan jangka panjang.
    Tujuan menetapkan sasaran adalah memenangkan pertandingan. Tujuan membangun sistem adalah terus berprestasi dalam bidang tertentu. 

Atomic habbits adalah kebiasaan-kebiasaan kecil yang merupakan bagian dari sistem yang lebih besar. Sama seperti atom-atom yang membentuk molekul, atomic habbits adalah unsur pembentuk hasil-hasil yang luar biasa. 


2. Bab 2 : 

Pada bab ini bagaimana kita mengontrol dan mengendalikan kebiasaan. 











• Lapisan Hasil : menurunkan berat badan, menerbitkan buku, memenangkan kejuaraan.
• Lapisan Proses : kebiasaan anda tergantung pada bagaimana anda mewujudkan identitas anda. Ketika merapikan tempat tidur setiap hari, anda mewujudkan identitas orang yang terorganisasi. Ketika menulis setiap hari, anda mewujudkan identitas orang yang kreatif. Ketika berolahraga tiap hari, anda mewujudkan identitas orang yang atletis. 
• Lapisan identitas : lapisan ini terkait dengan mengubah keyakinan, pandangan anda tentang dunia, citra diri anda, penilaian anda terhadap diri sendiri dan orang lain. 

Bayangkan dua orang sedang berusaha berhenti merokok. Ketika ditawari rokok orang pertama menjawab : "Tidak terima kasih. Saya berusaha berhenti". Ini jawaban yang berbasis hasil. 
Jawaban orang kedua : "Tidak, terima kasih. Saya bukan perokok".
Ini jawaban yang berbasis identitas. 

Anjuran buku ini adalah memulai kebiasaan untuk merubah identitas. Bukan untuk memperoleh hasil sesaat. Berfokuslah bukan pada apa yang ingin anda capai, melainkan tipe orang yang anda inginkan. 
Alasan utama mengapa kebiasaan penting bukan kerena memberikan anda hasil-hasil yang lebih baik (meskipun bisa) tetapi karena kebiasaan dapat mengubah kayakinan tentang diri anda. 

Quote penting : 
"Terkadang masalah yang anda lihat adalah sesuatu yang baik dan anda ingin mendapatkannya. Terkadang masalah itu adalah rasa nyeri yang anda alami dan anda ingin membebaskan diri darinya. 


3. Bab 3 : 
Quote penting : 
• Semua kebiasaan terbentuk dengan siklus seperti gambar di bawah ini : 

    Siklus diatas di kenal dengan lingkaran kebiasaan. 

• Dari siklus di atas lebih detailnya terlihat pada tabel di bawah ini : 
    


• Selanjutnya akan berkembang menjadi empat kaidah perubahan perilaku, seperti tabel di bawah ini : 





KAIDAH PERTAMA :  Menjadikannya Terlihat. 

4. Bab 4 : 
Quote penting : 
"Bila anda berniat menghilangkan kebiasaan makan junk food tapi mendapati diri mengambil sepotong kue lagi, katakan keras-keras : 
Aku hampir makan kue ini, tapi aku tidak membutuhkannya. Memakannya akan membuat beratku bertambah dan merugikan kesehatanku."
(Cara ini mengadopsi system : pointing and calling dari jepang)

5. Bab 5  :
Perhatikan problematika di bawah ini : 
"Ketika istirahat makan siang, aku akan melakukan push up sepuluh kali". 
Sepintas lalu ini terkesan  wajar. Namun, sejenak kemudian saya sadar bahwa pemicu ini tidak jelas. Apakah Push Up akan saya lakukan sebelum makan siang ? atau sesudah makan siang ? Dimana saya akan melakukannya ? Setelah beberapa hari yang tidak konsisten, saya mengubah tumpukan kebiasaan saya menjadi : "Setelah menutup laptop untuk makan siang, aku akan push up sepuluh kali di samping meja kerja".
Rumus niat implementasi adalah : 
"Aku akan [KATA KERJA] pada [WAKTU] di [LOKASI]"
contoh : 
• Aku akan belajar bahasa spanyol selama dua puluh menit pada pukul 6 sore di kamar tidur
• Aku akan berolahraga selama satu jam pada pukul 5 sore di sasana dekat rumah. 
Efek Diderot : 
menyatakan bahwa satu barang baru sering menciptakan spiral konsumsi yang mengantar ke belanja lebih banyak. 
Misal : 
Anda membeli gaun dan terpaksa membeli sepatu baru dan anting supaya sesuai. 
Secara umum efek Diderot dimaknai secara negatif. 
Namun bisa dikembangkan ke arah yang positif. Yang pada buku ini disebut Menumpuk Kebiasaan. 
Dengan cara mengidentifikasi kebiasaan yang sudah ada setiap hari lalu menumpuknya dengan kebiasaan baru anda. 
Contohnya : 
• Setelah melepas sepatu kerja, aku akan langsung berganti baju olahraga. 
• Setelah menyeduh secangkir kopi, aku akan bermeditasi selama enam puluh menit
• Setelah membersihkan dapur aku akan menyiapkan cangkir kopi untuk esok pagi. 

6. Bab 6 : 
Quote penting : 
• Metode pertama : Banyak kebiasaan terbentuk base on pilihan yang terlihat. 
Contohnya : 
- Mudah untuk tidak membaca buku ketika rak buku berada di sudut ruang tamu. 
- Saya biasa membeli apel dari toko, meletakkannya di kotak tertutup di bagian bawah lemari pendingin, dan melupakannya. Ketika akhirnya saya ingat apel-apel itu biasanya sudah tidak bagus. Saya lupa makan apel karena tidak melihatnya. Kemudian saya membeli mangkuk buah besar dan menempatkannya di tengah meja makan. Setiap kali membeli apel, saya langsung meletakkannya di situ, di tempat terbuka yang hampir selalu terlihat oleh saya. Hampir seperti ajaib, saya mulai makan beberapa butir apel setiap hari semata karena buah itu terlihat , tidak tersembunyi. 
- Jika anda ingin minum air putih lebih banyak, isilah beberapa botol air tiap pagi dan taruh di beberapa tempat di seluruh rumah. 

• Metode kedua : Membangun lingkungan yang terikat suatu hubungan. 
- Sulit pergi tidur lebih awal jika anda menonton TV di kamar tidur tiap malam. 
- Sulit berlajar di ruang tengah tanpa teralihkan jika di situ pula anda bermain video game. 
Dari data tersebut : Ini satu alasan keserbabisaan  terknologi modern memiliki kekuatan dan kelemahan. Anda bisa menggunakan ponsel untuk bermacam-macam keperluan, yang menjadikannya alat yang dahsyat. Akan tetapi, ketika anda dapat menggunakan telepon untuk mengerjakan hampir semuanya, sulit menghubungkan alat itu dengan hanya satu tugas. Anda ingin produktif, tapi terlalu mudah bagi anda untuk membuka-buka media sosial, memeriksa email, dan memainkan game setiap kali anda membuka ponsel. Petunjuk yang diberikan kacau menjadi kacau balau. 

7. Bab 7 :
Quote penting : 

- Kebiasaan yang telah terprogam dalam pikiran siap digunakan setiap kali situasi relevan muncul. Misal seseorang sering menyulut rokok sewaktu sedang berkuda. Akhirnya ia berhenti merokok dan menghindarinya selama bertahun-tahun. Ia juga berhenti berkuda. Berpuluh tahun kemudian ia naik ke punggung kuda lagi dan tiba-tiba ingin sekali merokok, sesuatu yang baru pertama kali itu ia rasakan. Ternyata petunjuk untuk merokok masih tertanam, ia hanya tidak memberikan situasi yang sesuai untuk waktu yang lama. 

- Anda bisa menghentikan kebiasaan, tapi anda mustahil melupakannya. 

- Petunjuk-petunjuk untuk kebiasaan baik harus dijadikan terlihat, tapi petunjuk - petunjuk untuk kebiasaan buruk harus dijadikan tak terlihat. 

- Jika anda terkesan tidak dapat menyelesaikan apa pun, tinggalkan ponsel di ruangan lain selama beberapa jam. 
- Jika anda terus merasa bahwa anda tidak cukup sukses, berhenti mengikuti akun-akun media sosial yang memicu kecemburuan dan rasa iri. 
- Jika anda menghabiskan terlalu banyak waktu untuk menonton televisi, pindahkan pesawat televisi dari kamar tidur. 

- Orang yang terkesan memiliki kendali diri cenderung menghabiskan lebih sedikit waktu dalam situasi-situasi yang menggoda. Lebih mudah menghindari godaan daripada melawannya. 

- Salah satu cara paling praktis untuk menghilangkan kebiasaan buruk adalah mengurangi perjumpaan dengan petunjuk yang menyebabkannya. 


KAIDAH KEDUA : Menjadikannya Menarik

8. Bab 8 : 
Quote penting : 
- Bila ingin meningkatkan peluang terjadinya perilaku, anda perlu menjadikannya menarik. 
- Ronan Byrne, Mahasiswa teknik elektro di Dublin, Irlandia, senang menonton Netflix, tapi ia juga tahu bahwa ia harus lebih sering berolahraga. Menggunakan keterampilan tekniknya, Byrne memodifikasi sepeda statis, menghubungkannya dengan laptok dan pesawat televisi. Kemudian ia menulis program komputer yang akan memungkinkan Netflix dapat ditonton hanya jika ia bersepeda pada kecepatan tertentu. Kalau ia menurunkan kecepatan terlalu lama, apa pun yang sedang ditonton akan berhenti sampai ia mulai mengayuh lagi.

- Anda lebih mungkin merasa suatu perilaku menarik bila dapat melakukannya sambil melakukan sesuatu yang anda sukai. 

9. Bab 9 : 
Quote penting : tidak ada (hanya berisi bunga-bunga)

10. Bab 10 : 
Quote penting : 

- Saya pernah mendengar cerita tentang seseorang yang memakai kursi roda, Ketika ditanya apakah terkurung di kursi roda membuatnya merasa sulit, ia menjawab : 
"Saya bukan terkurung di kursi roda ini, saya merasa terbebaskan oleh kursi roda ini. Kalau bukan karena kursi roda ini, saya akan tetap di ranjang dan tak pernah bisa meninggalkan rumah." Perubahan perspektif ini mengubah total caranya menjalani hidup sehari-hari. 

KAIDAH KETIGA : Menjadikannya Mudah. 

11. Bab. 11 : 

Quote penting : 
- Kuantitas lebih baik daripada kualitas. 
- Tiap kali mengulang suatu aksi, anda mengaktifkan rangkaian saraf tertentu yang terkait dengan kebiasaan termaksud. Mengulang adalah salah satu langkah paling penting yang dapat anda ambil untuk menyandikan kebiasaan baru. 

12. Bab 12 : 
Kesimpulan : 
Misal ingin membangun kebiasaan lari. Bila standard awalnya putar lapangan bola 20 kali. Kemungkinan besar hanya akan dikerjakan di awal saja. Pada saat kondisi malas tidak akan dikerjakan. Berbeda ketika standard awalnya 5 kali. Peluang untuk dijaga secara terus menerus lebih besar. 

13. Bab 13 : 
Quote penting : 
- "Ketika anda memulai kebiasaan baru, kebiasaan itu harus dapat dilakukan dalam kurang dari dua menit". 
Sebagai contoh : 
  • "Membaca sebelum tidur tiap malam" menjadi "membaca satu halaman".
  • "Berlatih yoga tiga puluh menit" menjadi "mengambil matras yoga".
  • "Belajar untuk kuliah besok" menjadi "membuka buku catatan".
  • "Melipat cucian" menjadi "Melipat sepasang kaus kaki".
  • "Lari tiga kilometer" menjadi "memakai sepatu lari". 

14. Bab 14 : 
Quote penting : 
- Cara terbaik untuk membongkar kebiasaan buruk adalah menjadikan pelaksanaannya tidak praktis. Perbesar hambatan sampai anda bahkan enggan melakukannya. 

KAIDAH KE-EMPAT : Menjadikannya Memuaskan. 

15. Bab 15 : 
Kesimpulan versiku : 
- Merokok mungkin mencabut nyawa anda sepuluh tahun mendatang, tapi merokok menghilangkan stres dan memenuhi hasrat anda untuk mendapatkan nikotin sekarang. 
Makan berlebihan berbahaya dalam jangka panjang, tapi sangat menggiurkan saat ini. Seks- aman atau tidak - memberikan kenikmatan secara langsung. Penyakit dan infeksi baru muncul berhari-hari, atau berminggu-minggu atau bahkan bertahun - tahun kemudian. 
Otak meremehkan hal yang terkesan sebagai ancaman jauh di kemudian hari pedahal sesungguhnya sangat mungkin terjadi : Penumpukan lemat terus-menerus dari makan  yang tidak sehat, pelapukan otot karena terlalu banyak duduk, rumah yang pelan-pelan makin berantakan karena kita malas beres-beres. 

16. Bab 16 : 
Kesimpulan versiku : 
Proses membentuk kebiasaan perlu diukur, sejauh mana perkembangannya. Misalnya dengan sekedar memberi tanda silang pada kalender. Bila terlihat secara visual suatu kemajuan, akan memberikan tambahan motifasi sehingga bisa terus berlanjut. 

17. Bab 17 : 
Kesimpulan versiku : 
- Salah satu metode untuk membentuk kebiasaan adalah dengan membuat suatu aturan. Agar masyarakat terbiasa memakai sabuk pengaman. Pemerintah membuat undang-undang, bagi yang tidak memakainya akan dikenakan hukuman. 
- Metode lain adalah dengan membuat suatu kontrak yang melibatkan orang lain. Bila tahu ada orang yang mengawasi anda, hal ini dapat menjadi motivator yang manjur. 

Bab Penutup : 

Dalam permainan catur, setelah mengetahui langkah-langkah dasar dari bidak catur, barulah pemain dapat berfokus pada permainan di tingkat berikutnya. Tiap keping informasi yang tersimpan dalam ingatan membuka ruang mental untuk pemikiran yang lebih sulit. 

Beberapa kasus. Setelah tahu hal - hal dasar, merasa sudah menjadi ahli. Padahal sebenarnya belum apa-apa. Seharusnya tetap merasa tidak tahu, kemudian terus belajar yang lebih detail. Setelah mengalami perulangan yang demikian barulah sampai pada titik menjadi ahli. 

Normalnya setelah terbiasa melakukan sesuatu, orang akan bertindak secara otomatis (Alam bawah sadar) kita jadi mudah untuk membiarkan kesalahan terjadi. Inilah yang musti dihindari. 



Liwa, Oman
06 November 2023
Simon Dinomo

Senin, 04 September 2023

Cerita Kehidupanku di Oman part 2

Kali ini aku ingin bercerita tentang jalanan dan mobil.

Jalanan di Sohar luas, meskipun yang terhitung service road. High way alias jalan tol bisa dilalui secara gratis. Di service road rata rata maksimum speednya 60 km/jam, sedang di high way rata-rata di 120 km/jam. Bila tertangkap kamera dalam over speed kendaraan akan dikenakan tilang secara otomatis sebesar 10 omr. Tilang tersebut bisa dibayar langsung melalui aplikasi di handphone.
Tempat parkir di tempat – tempat umum tersedia secara gratis yang juga sudah tertata dengan baik. Fasilitas lain seperti toilet di tempat umum juga baik dan juga gratis.Taman bermain, pantai , terjaga dan tertata juga secara rapi dan juga gratis.

Setiap mobil di Oman wajib punya asuransi. Untuk membeli mobil tentu saja sudah harus punya SIM. Nah ini dia, untuk memperolah SIM ada ceritanya tersendiri. Ceritanya sedikit panjang dan berliku.

  1. membuat buku khusus SIM di ROP (Kantor Polisi Oman)
  2. mendaftar di sekolah mengemudi biayanya 150 omr kontrak untuk 6 bulan. Kontrak ini meliputi signal test dan parking test. 
  3. sembari mulai latihan step pertama adalah signal test di kantor polisi, yang akan didaftarkan oleh si guru mengemudi.
  4. step berikutnya adalah parking test. Yang juga akan didaftarkan oleh si guru mengemudi. Parking test ini berisi parkir mundur dan melewati tanjakan. 
    Parkir mundurnya melewati drum yang ditata secara berjejer, ketika sudah mundur tidak boleh maju lagi. Bila menyentuh drum maka gagal. 
    Berikutnya ada tanjakan yang diberi lampu lalu lintas. Ketika di tanjakan diberi lampu merah sehingga harus berhenti. Saat berhenti ini tidak boleh sampai mundur. 
  5. Step terakhir adalah Road test. Bila kontrak biayanya 150 omr juga untuk 6 bulan. Sedang untuk harian biayanya 5 omr tiap setengah jam. 
    Saat test dengan polisi akan membayar 5 omr ke kantor polisi. Testnya sendiri didampingi oleh polisi dan guru mengemudi mutar mutar di jalan raya mengikuti instruksi polisi. 
  6. mengambil SIM biayanya seingatku 10 omr. Yang ini aku agak lupa. SIM ini di tahun pertama berlaku untuk satu tahun. Setelahnya berlaku selama 2 tahun. 
Begitulah, kembali lagi ke mobil. Biaya asuransi mobil tergantung dari tipe mobil , model tahun, dan jenis asuransi yang diambil. Setelah punya asuransi tinggal mencetak kartu mulkiya. Yaitu semacam STNK kalau di indonesia. Untuk menerbitkan kartu mulkiya terakhir kali membayar 28 omr ke kantor polisi. Pembayaran bisa di kantor polisi atau lewat aplikasi. Pencetakan kartu bisa datang ke kantor polisi atau di mesin cetak yang tersedia di supermarket. Biaya pencetakannya 1 omr. 

Haga bahan bakar, untuk bensin type 91 seharga 0.229 omr, setara 9.000 rupiah. Bensin type 95 seharga 0.239 omr, setara 9500 rupiah. Biaya cuci mobil 1.5 omr setara 60.000 rupiah. 

Itu adalah sekelumit gambaran, dari pengalaman saya. 

Sohar, Oman
Rabu, 05 September 2023
Simon Dinomo



Rabu, 30 Agustus 2023

Hidup Keseharianku di Sohar part 1

Mari kuceritai tempat tinggalku. Aku tinggal di Sohar, di belahan utara negara Oman. 
Oman sendiri terletak di ujung selatan jazirah ngarabia, bertetangga dengan Yaman. 
Aku tinggal dengan keluarga kecilku. Aku sendiri, istriku dan dua anak perempuanku. 

Aku menyewa sebuah vila dengan dua kamar tidur, satu ruang tamu, satu dapur, dua kamar mandi, personal car port, halaman depan dan samping cukup untuk bermain anak-anak. Per bulan seharga 180 omr. Sudah termasuk internet. 
Musim panas begini biaya listrik per bulan berkisar 40-50 omr. Ketika musim dingin turun sekitar 15-25 omr. Untuk air per bulan di range 10-15 omr. 
Gas LPG terhitung murah. Tabung gas kira-kira 30 kg, Pembelian pertama tabung dan isinya 25 omr. Rata rata bisa dipakai 3-4 bulan untuk keluarga yang masak setiap hari. Bila single normalnya baru habis dalam satu tahun. Isi ulangnya sendiri 2,5 omr. 
Galon air minum dalam seminggu kami habiskan 4 galon. Isi ulang per galon 1 omr. Galon baru dan isinya 5 omr. 
Menariknya baik itu tabung LPG dan galon air. Aksesnya begitu mudah, tinggal whatsapp akan diantar sampai di depan rumah. 
Biaya internet (wifi rumah) terhitung mahal dibandingkan dengan indonesia. Per bulan rata-rata 25-30 omr. Paket data range-nya 5 omr untuk 6 giga. 
Fasilitas baku lain seperti pengelolaan sampah, disediakan oleh pemerintah di berbagai titik yang mudah dijangkau. Diangkuti setiap hari oleh mobil truck. Sedang hari jum'at libur. 

Mobil menjadi hal yang mandatory, apalagi bagi yang tinggal bersama keluarganya. 

Siang tadi jalanan begitu lengang. Ada berbagai alasan :
Pertama : bulan Agustus masih terhitung musim panas. Orang akan lebih memilih keluar sore atau malam. 
Kedua : rata 2x normal jam kerja sektor pemerintahan, rumah sakit, bisnis, bengkel, dll adalah sbb : 
buka antara jam 08:00 - 12:00
istirahat 12:00 - 16:00
buka lagi 16:00 - 22:00
Begitulah. 

Sudah tahu kan siapa aku ? Namaku Simon. 

Rabu, 30 Agustus 2023
Sohar, Oman 
Simon Dinomo


Selasa, 29 Agustus 2023

Mogol Sekolah

Bus jemputan sekolahnya Si Mbak sekarang sudah berganti. Yang kemarin katanya sumuk sekali, tidak ada AC'nya trus kursinya bolong-bolong. Nah yang baru ini lebih bagus, lebih gede dan lebih adem. 
Pikir saya Si Mbak akan jadi semakin rajin dan semangat berangkat sekolah. 
Jebul tanpa saya duga-duga malah terus mogol tidak mau berangkat sekolah. 

"Welhoo mbak, ini ceritanya bagaimana wong Bus'nya baru lho.... kok terus ndak berangkat sekolahnya"
"Mooooh biiii...biii.... pokoknya aku maunya ndak sekolah terus"
"Welhadalah ..... yo wis... yo wis ... !"

Sejatinya Si Mbak itu adalah anak yang rajin. Kemampuannya dalam seni baik itu menggambar atau pun seni secara umum. Kemudian dalam kecepatan memahami sesuatu. Juga kecepatan dalam menghafal. Secara keseluruhan adalah baik. 
Terhitung juga semangatnya dalam belajar juga baik. 

Sekolah itu memang penting. Kepentingan terendah dari sekolah yaitu : 
Misalnya ketika Si Mbak ditanya : 
"Si Mbak sudah sekolah ?"
"Sudah"
"Sekolah dimana ?"
"Di Rays ?"
"Oh... Good....Good".
Atau ketika pas saya'nya yang ditanya :
"Mon anakmu sudah sekolah ?"
"Sudah"
"Sekolah dimana ?"
"Di Rays"
"Weeeh Ellooook..."
Nah begitulah. 

"Jadi kepiye iki Mbak ? Sekolah itu penting je... masih mau berangkat apa tidak ?"
"Ok Biii... Siap"
"Weeeeeh.... alhamdulillah ... Good ...Good"


Selasa, 29 Agustus 2023
Sohar, Oman
Simon Dinomo 

Kamis, 24 Agustus 2023

Tempat Kerjaku

"Mon ... gek iki piye Mon ...!"
Ketika kaum buruh itu ngumpul begitu ..nggersulo atau sambat, atau mengutuki kondisi yang ada menjadi tema yang lumrah adanya. 
Nah nggersulo saja dipikir pikir bukanlah suatu hal yang baik. Wong kasunyatanya keluar dari tempat kerja yang sekarang yoo belum berani. Cuma sambat saja terus, ntah itu sekolah yang tidak ditanggung, gaji yang dibanding-bandingkan dengan tempat lain, wis macem-macem pokoknya. 
Biar begitu budaya sambat itu ya perlu dijaga terus. Sambat, nggersulo, ngrasani kancani, ngrasai bos'nya, ... lha wong kesemuanya itu hiburannya wong cilik je. 
Sambil ngopi begitu, tambah mat nikmat jadinya. 
Sekiranya banyak dosanya semoga diampuni. 
Dalam rangka itulah kesempatan kali ini, ingin saya sebarkan kebaikan-kebaikan tempatku bekerja. 
Lha biar adil tho yo, mongsok jeleknya terus yang dibahas. Marilah kita mulai satu per satu : 

  • Ada Operator Shelternya, lengkap dengan fasilitasnya yang komplit.
    Komputer masing 2x orang kebagian,  layar lebar untuk nobar bola , sampai mesin pengering. Sak umpama musim panas tiba dan pada puncak humid, baju yang basah yaa tinggal dimasukin ke mesin pengering. 30 menit kemudian sudah kering lagi. 
  • HP boleh dibawa ke Operator shelter. Malah disediakan wifinya sekalian. 
  • Disediakan minuman kemasan 330 ml yang jumlahnya tanpa pernah diaudit.
    Jadi pas mau kerja di luar, tinggal ambil saja. Jangankan mau kerja wong mau pulang saja boleh dibawa lhoooo.
  • Ada penerbangan Direct Flight, yang sangat memudahkan kalau mau cuti. Sekali mabur dari jakarta ato muscat langsung sampai. Badan tidak begitu capek. 
  • Ketika musim kurma tiba, rutab (kurma muda) dengan kualitas terbaik dari tempat terbaik hampir selalu ada, dibawakan oleh kawan-kawan yang punya kebun. Rasanya krenyes-krenyes. 
  • Kopi dan teh juga hampir selalu ada setiap hari.
  • Untuk shift malam, disediakan makan malam secara gratis. Dengan susu, jus, yoghurt yang juga gratis, bisa ngambil untuk dibawa pulang yang juga tanpa ada audit. 
    Ketika bulan ramadhan tiba, untuk buka dan sahur juga disediakan secara gratis.
    Lha malah kawan-kawan saya itu membawa pulang untuk kucingnya dirumah. Sampai kucing dirumah saja kebagian lho ini. Opo ora hebat ?  
  • Adanya turnamen tenis meja, karambol, dan bioskop untuk mencegah rasa bosan. Di tempat kerja lho ini ...! 
  • Kadang-kadang nobar big match liga liga top dunia dengan layar lebar tho yooo. 
  • Terus nganu..., ketika bulan ramadhan tiba. Diberikan kemudahan untuk bisa menjalankan sholat tarowih berjamaah itu menjadi kenikmatan yang besar. Lha meskipun kami ini kerja shift, tetep ada sholat tarowih di pabrik. Malah kalau pas lagi tidak kelihatan di shelter, kawan-kawan akan mencari dan memanggil - manggil di radio. 
    Sholat tarowih di pabrik pun didirikan. Tanpa perlu mengatur orang untuk stand by. 
    Hebat tho ? Di pabrik lho ini.... petrochemical lho. Opo ora hebat ?
  • Akses untuk pulang sangat mudah. Residen ID, Company ID, Passport semuanya dipegang sendiri. Tidak perlu exit re entry visa. Wis pokoknya sewaktu-waktu tinggal beli tiket dan mak cuuus. 
  • Lha terus di dalam bekerja masih dibantu oleh helper. Banyak sekali pekerjaan yang mereka bantu. Tapi ya tidak bisa saya ceritakan detail disini tho yo... !
Njajal tempat kerja mana lagi bisa sedemikian rupa hebatnya. Dari sekian banyak kelebihan itu, rasa-rasanya begitu berat untuk meninggalkannya. Meski tidak menutup kemungkinan, akan tiba suatu masa untuk meninggalkannya. Tatanan perpolitikan dunia buruh selalu dinamis dan tidak bisa ditebak. Terima kasih tempat kerjaku. 

Alhamdulillah

Jum'at, 25 Agustus 2023
Sohar, Oman
Simon Dinomo

Selasa, 15 Agustus 2023

Ibu Guru ....

"Biii... tadi temen-temenku diajari menulis huruf cina "
Si Mbak bercerita kepada saya. 
Tepat kemarin malam ibu gurunya memberitahukan bahwa pelajaran untuk besok adalah Hindi. Itulah yang dimaksud si mbak sebagai huruf Cina. 

Si Mbak melanjutkan ceritanya: 
"Tadi aku nangis Bii, temenku ada yang tidak mau menulis. Kemudian ibu gurunya marah-marah. Mejanya temanku dipukul pukul pakai penggaris. Sampai akunya takut dan kaget".
Lalu saya pun teringat saat saya masih sekolah. Sewaktu SMP ada ibu guru Amariah yang begitu ditakuti, sewaktu STM ada Pak Cahyo yang mengajar dengan gaya kolonial. 
Cerita kehidupan akan terus berputar.  

Lebih lanjut Si Mbak bercerita tentang temannya yang dihukum keluar kelas. Tentang sekolahnya yang setiap hari menulis terus, itu pun masih ada PR yang juga setiap hari. 
"Aku capek bii...disuruh menulis terus". Kata si Mbak. 
Tadi pagi sewaktu saya antar berangkat sekolah si mbak juga bilang ruang kelasnya yang juga panas dan sumuk meski AC'nya sudah diseting 16 drajat celsius. 

Pada akhirnya Si Mbak ingin berhenti sekolah, katanya ia lebih suka sekolah di Indonesia. Kelas online dari indonesia yang biasanya jarang ia ikuti, sekarang ini malah dinanti-nanti. 

Itulah yang namanya pengalaman hidup mbak. Segala susah dan jerih payah terkadang lebih membangun daripada segala bentuk kenyamanan. Setidak-tidaknya engkau akan bisa bercerita di kemudian hari. Tentang perjuangan, tentang masa sekolah, tentang sahabatmu, tentang kawanmu.  Tetaplah berangkat sekolah semampumu, semaksimal yang engkau bisa mbak. 

Perlahan Si Mbak juga mulai cerita tentang temannya Sarah, juga Almira. Juga temennya "Si Tas berwarna ungu", "Si Tas Gambar Ikan". 

"Tadi Mbak ngobrol nggak sama Bu Guru atau sama temennya ?"
"Nggak ...!"
"Trus Mbak ngapain saja di sekolah ?"
"Yaa cuman diam terus, sambil mantuk-mantuk".
"O.. Ya...Yaa !"
Ketika saya datang menjemput di sekolah Ibu gurunya mengakabarkan. 
"Sir, Salma never speak anything. She is quiet all of the time".
Dia adalah ibu gurunya Si Mbak, namanya Bu Manjusa. 
Jangankan kok Si Mbak. Lha wong saya saja kalau misalkan baru meeting begitu :
"Hey you... come here and explain ..!"
"Nganu Ser... ! I just push...push and pull the trolley. Ngono thok Seer...!"

Sedikit saya terbayang ... wajah ibu guru manjusa yang memukul-mukul meja. 
"Welhadalah...Hiii ....Sereeem !"
Beliau adalah ibu guru yang baik. Terima kasih Bu Guru, terima kasih Rays School, terima kasih semuanya. 
Sudah memberikan pengalaman kehidupan buat si Mbak. 

Selasa, 15 Januari 2023
Sohar, Oman
Simon Dinomo





Sabtu, 12 Agustus 2023

Bus Sekolah ...

Sudah satu minggu ini si mbak mulai sekolah. Di hari pertama sekolahnya saya jemput lebih awal. Saya menunggu agak lama. Tiba-tiba Kyai Garudo kena over heating. Kyai Garudo harus opname di bengkel beberapa hari lamanya. Jadinya saya tidak bisa mengantar jemput si mbak. Paman Letkol banyak membantu saya dan si mbak selama Kyai Garudo out of service. Semoga Alloh membalas kebaikan beliau dengan lebih baik lagi dan lebih banyak lagi. 

Hari berikutnya si mbak ikut bus jemputan. Masyaalloh jauh di luar ekspektasi saya ternyata si mbak mau sekolah di Oman. Meski terhitung tidak ada temannya,tapi dia berani. 
Setiap harinya si mbak dijemput pada pukul 07:20 dan pulang sekitar pukul 12:30. 

Menurut cerita si Mbak, bus jemputannya terasa panas dan sumuk. Tidak ada AC'nya. Kemudian kursinya bolong-bolong. Dan didalamnya cukup untek-untekan.  Meski begitu Si Mbak tetap semangat berangkat sekolah. Semoga kondisi tersebut dapat melatih Si Mbak untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. 
Mobil jemputan Si Mbak sebuah minibus berwarna putih dan tidak ada tulisannya sama sekali. Mobil jemputan itu dikendarai oleh Paman Mohammad Akhtar. Terima kasih paman sudah mengangar jemput Si Mbak ke sekolah. 

Hari kamis kemarin Si Mbak tidak berangkat sekolah yang di Oman. Si Mbak tertarik untuk ikut kelas online'nya yang dari Indonesia. Si Mbak sekolah di tiga tempat berbeda. Sekolahnya Si Mbak yang di Oman saya pilihkan yang lebih terjangkau. Mengikuti kemampuan finansial saya. Kalau di bandingkan dengan sekolahnya yang di Indonesia. Biayanya 10 kali lipat lebih mahal. 
Semangat terus ya Mbak Sekolahnya.  


Minggu, 13 Agustus 2023
Sohar, Oman

Simon Dinomo


   

Sabtu, 05 Agustus 2023

Filosofi Kabsah

Ngabsah itu kalo sendiri rasanya kok kurang nyamleng. Mathuk'nya itu makan kabsah bareng-bareng sama kancane. Kalau bareng-bareng begitu,  rasanya ....  ngabsah itu menjadi begitu istimewa.

Di Sohar satu porsi kabsah dengan lauk separo ayam seharga 1,5 omr. Hampir 60 ribu rupiah. Secara umum tidak akan habis dimakan satu orang untuk perut indonesia. Ngabsah itu bisa mempererat tali persaudaraan. 

Namanya mempererat tali persaudaraan itu mustinya tanpa suatu kepentingan. Kalau ada acara misalnya perpisahan atau undangan khusus komunitas. Itu ya tetep ngabsah yang baik, tapi tentu saja mustinya nilainya berbeda dengan yang tanpa kepentingan. 

Semakin kesini orang sibuk dengan visi dan misinya masing-masing. Dengan pilihan gaya kehidupan yang bermacam-macam. Saling banding menbandingkan pencapaian hidup satu sama lainnya. Mencari teman ngabsah itu menjadi gampang-gampang susah. Lama-lama mengundang ngabsah kawan saja harus menunggu momen atau suatu kepentingan yang spesifik. 

Ngabsah yang tanpa kepentingan itu sungguh sangat luar biasa. Kalau orang bertanya : 
"Wah ada acara apa iki ?"
Lha wong ngabsah saja kok harus pakai alasan. Sak umpama nanti ketemu Alloh biar saya bisa jawab. Panjenengan ngerti tho ? saya ngundang ngabsah kawan saya waktu itu namung ngarep ridhonipun panjengan ?
Kemudian Alloh akan menjawab : 
"Yoooh... aku wis ngerti karepmu, wis kono aku wis ridho....
....

ٱدْخُلُوهَا بِسَلَٰمٍۖ ذَٰلِكَ يَوْمُ ٱلْخُلُودِ 

...."

Beruntunglah mereka yang punya kawan untuk ngabsah. 


Minggu, 06 Agustus 2023
Sohar, Oman
Simon Dinomo





Minggu, 30 Juli 2023

Sekolah .....

Sekolah itu ada bermacam-macam dan beraneka ragam. Ada sekolah elit dan ada yang biasa. Ada yang biayanya mahal dan yang biasa. Sekolah itu bisa menjadi sarana pamer di berbagai kondisi baik bagi orang tua maupun bagi anak. Sekolah itu ... . (masih banyak lagi) !

Semenjak satu tahun yang lalu si mbak sudah mulai sekolah. Tahun yang pertama saya tidak terlalu ikut campur. Hasilnya tentu saja, dilaporkan bahwa Si Mbak belum bisa mengikuti pelajaran. 
Bahkan ketika ditanya sama ibu guru, si mbak katanya tidak sayang sama abi dan uminya. 

Tahun ini saya luangkan waktu lebih untuk menemani si mbak dalam belajarnya. Memang belajar itu berat, belajar itu tidak enak. Tapi bila tidak mau belajar akan menjadi bodoh, dan menjadi bodoh itu lebih tidak enak lagi.  Dengan beban belajarnya yang saya agendakan buat si mbak. Bisa saja si mbak makin tidak sayang sama saya.

Memang ada potensi bahwa saya melakukan itu karena untuk menghindari rasa malu, terhadap lingkungan, terhadap guru, terhadap komunitas, dll. Ketika ada obrolan bagaimana perkembangan anakmu ? Anakmu sudah bisa apa ? 
Paling tidak apa yang anak lain bisa si mbak juga bisa. 
Normalnya begitulah orang tua terhadap anaknya. Lalu apakah saya juga begitu ?  Bisa saja iya. Bisa juga tidak. 

Di dunia ini akan selalu ada berbagai sudut pandang yang berbeda. Meski bahasannya satu, ufuk pandangnya akan bermacam-macam. 

"Mbak suka sekolah atau tidak ?"
"Nggak...Biii!"
"Welhadalah... kenapa mbak ?"
"Aku maunya main terus biii....!"
"Maafkan abi ya mbak, Belajar memang tidak enak mbak.... mbak yang sabar dan semangat ya"
"Nanti dikasih hadiah bii ?"
"Iya... Insyaalloh. Terima kasih ya mbak sudah mau belajar sama abi. Terima kasih sudah mengajak abi ikut main bersama. Terima kasih sudah membantu menjaga si adik. Abi bangga sama mbak". 

Senin, 31 Juli 2023
Sohar, Oman
Simon Dinomo



Kamis, 20 Juli 2023

Teori Psikologi Adler

Sebuah Resensi dari buku :
"Berani tidak disukai"
Karya : Fumitake Koga dan Ichiro Kishimi.

Sepintas lalu : 
Buku sebanyak 350 halaman ini menurut saya terlalu banyak bunga-bunganya. Dengan keterbatasan yang saya miliki, harusnya saya baca berulang-ulang untuk bisa memahaminya. Sejauh ini saya belum bisa mehamaninya secara komprehensif, meski begitu sebagai hasilnya dari apa yang saya baca, saya tuliskan sebagai berikut : 


Siapa itu Alfred Adler  ?
Dia adalah ahli kejiwaan asal asutria pada permulaan abad kedua puluh. 
Kaitannya dengan Sigmund Freud mereka hidup hampir seumuran.
Sedang gagasannya bertolak belakang dengan Sigmund Freud dan Jung. Jung memuja Freud seperti figur ayahnya sendiri. 

Beberapa point-pointnya adalah sebagai berikut : 

  • Menurut teori psikologi adler. Masa lalu tidaklah penting. 
    Sebagai contoh ketika masa lalu di buli orang, kurang kasih sayang, atau ada trauma masa lalu semuanya itu tidaklah penting. 
    Menurut Adler kita tidak memikirkan sebab yang sudah lewat, tapi tujuan saat ini.
    Menurut Adler manusia tidak dikendalikan oleh emosi dan masa lalunya.
    Teleologi (teori Adler) yang dianutnya adalah gagasan yang menjungkirbalikan hubungan sebab-akibat dalam psikologi konvensional (teori freud : aetiologi)

  • Contoh kasus :
    "Aku memiliki hubungan yang buruk dengan ayahku karena dia memukulku, ini akan menjadi masalah yang mustahil kuotak atik/tidak bisa kurubah (Teori Freud)
    Aku membangkitkan memoriku saat dipukul oleh ayahku (masa lalu) karena aku tidak ingin hubunganku dengan ayahku membaik, padahal aku bisa memilih untuk melakukan sesuatu agar hubunganku dengan ayahku membaik. (Teori Adler )

    Semisal aku memilih untuk berubah (melakukan sesuatu). Dalam hal ini aku tidak berubah karena ingin ayahku berubah. Melainkan aku berubah karena kesadaranku akan masa depan dan tujuan saat ini.
    Bahkan sekalipun seandainya aku berubah, hanya "aku" yang berubah. Aku tidak tahu apa yang akan terjadi pada orang lain sebagai akibatnya, dan itu bukanlah aspek yang menjadi bagianku. Dan hal tersebut tidak perlu aku pikirkan. 

  • Manusia digerakkan oleh tujuan yang mereka tetepkan sendiri.
    Contoh kasus :
    Ada orang mengurung diri di kamar bertahun tahun. Dia takut untuk keluar, setiap mau keluar kakinya gemetaran.
    Dia merasa tidak aman jadi tidak bisa pergi keluar. (Teori Freud)

    Adler membalik pola pikir itu. Yang sebenarnya terjadi adalah dia tidak mau keluar jadi dia menciptakan kondisi kecemasan. Dia bertujuan untuk tidak keluar, dan dia menciptakan keadaan cemas dan takut sebagai sarana untuk mencapai tujuan. Yang mana tujuannya pada kasus ini adalah keinginannya untuk tidak keluar. 

    Contoh kasus lain : 

    "Aku punya atasan seperti itu, jadi aku tidak bisa bekerja. Ini merupakan aetilogi (teori Freud) sepenuhnya. Tapi yang sebenarnya, aku tidak mau bekerja, jadi aku akan menciptakan atasan yang buruk, atau aku tidak mau mengakui ketidakmampuanku, jadi aku akan menciptakan seorang atasan yang buruk. Itu adalah cara teleologi (teori Adler) memandangnya."

  • Utamakan bilang terima kasih atau aku sangat senang daripada pujian dan teguran dalam mendidik anak.
  • Teori psikologi Adler mengingkari kebutuhan untuk mencari pengakuan dari orang lain. Engkau tidak hidup untuk memuaskan ekspektasi orang lain, begitu juga aku. Kita tidak perlu memuaskan ekspektasi orang lain.

  • Kebebasan berarti tidak disukai oleh orang lain. Ini bukti bahwa kau sedang menggunakan kebebasanmu dan hidup dalam kebebasan, dan tanda bahwa kau hidup sesuai dengan prinsip-prinsipmu sendiri.

  • Penerimaan diri : "Yang penting bukanlah dengan apa aku dilahirkan, tapi bagaimana aku memanfaatkan hal-hal tersebut". 
    Contoh kasus : 
    Misal kau mendapat skor enam puluh persen. Tapi kau berkata pada diri sendiri : 
    "Kebetulan saja nasibku sedang sial kali ini, dan aku yang sesungguhnya memiliki skor seratus persen" Ini adalah penegasan diri. 
    "Bagaimana agar aku bisa mendekati seratus persen ? " kalimat ini adalah suatu bentuk penerimaan diri. 
    Menerima apa yang tak tergantikan. Menerima "inilah aku" seperti apa adanya. Dan memiliki keberanian untuk mengubah apa yang bisa diubahnya. Itulah penerimaan diri.


Jum'at, 21 Juli 2023
Sohar, Oman
Simon Dinomo



Jumat, 14 Juli 2023

Kyai Garudo, Paman Harun, Paman Salim dan Si adik

Baru saja ada orang yang menunggu di parkiran  sebuah supermarket. Dia menanyakan apakah mobilku mau dijual atau tidak.  Suatu hal yang cukup mengheranku. Sudah beberapa kali hal tersebut aku alami. 
Aku jawab  :
"Mohon maaf mobil ini belum ingin aku jual". 
Mobilku Nissan Tiida tahun 2011, sudah cukup tua. Menurutku kenyamanannya rendah. Tapi hampir 85 persen fungsi dari sebuah mobil kami peroleh. Aku dan keluargaku sudah cukup dengan apa yang kami punya. Alhamdulillah. 
Oiya mobilku aku beri nama.....Kyai Garudo. 
Tatkala sedang jalan suaranya "Glodak...glodak...!". 

Ibundaku melarangku untuk menulis, untuk yang kesekian kalinya. Aku kecewa untuk yang kesekian kalinya, Aku sayang pada ibundaku, aku cinta pada ibundaku. Aku tahu resiko bagi seorang penulis dengan aliran realisme, Cukup banyak buku-buku yang kubacai tentang perjalanan hidup mereka. Aku bisa memahami perasaan ibundaku. Tapi aku tetap menulis, tentang suatu hal yang tidak penting. Harusnya tiada mengapa, tak ada yang akan peduli dengan seorang simon dinomo, terkecuali tentu saja ibundaku. Mudah-mudahan ibundaku mau mengerti. Mudah-mudahan meski aku tetap menulis tidak menyakiti hati ibundaku. 
Cukup lama sekali aku tidak membaca, rasanya hidupku terasa hampa dan sia-sia. 
Minggu kemarin aku membaca sebuah buku berisi sekitar 262 halaman. Sampai sekarang belum selesai, kurang 62 halaman lagi.  Aku pikir pikir buku itu tidak penting. Hanya saja, dari buku itu aku tahu bahwa orang-orang yang aku kagumi yang hidup pada era yang sama ternyata mereka saling terkoneksi. Meski pilihan hidup dan idealisme mereka berbeda-beda. 
Kurasa aku suka membaca, meski tidak berguna. Semakin banyak yang aku baca mengantarkanku untuk menulis. Menulis adalah suatu jalur alamiah bagi introvert yang nyaris sempurna sepertiku. 

Paman salim sudah tidak bekerja di taman. Begitu pula dua orang temannya. Bisa dikatakan pengurangan karyawan. Paman akhlak sudah balik ke negara asalnya. Paman Abdul Razak untuk sementara tidak bekerja dan hanya lontang lantung di Sohar. Paman Salim sendiri masih bertahan di dekat tempat tinggalku, dia menyewa apartement. Saat ini Paman salim bekerja serabutan di rumah-rumah, mengerjakan pekerjaan apa saja. Dengan upah sekedarnya dari tuan rumah. Pagi tadi aku panggil paman salim, aku mintai tolong untuk membersihkan halaman rumah sewaku dan mencabuti rumput dekat parkiran. Rumput di Oman berduri yang tajam sekali. Aku beri upah 2 omr. Kemudian aku hadiahi sebuah sepeda yang kubeli beberapa waktu lalu. Mudah mudahan bisa sedikit membantu beliau untuk akses jangkauan yang lebih jauh. 

Selama dua hari terakhir ini si adek sakit. Menangisnya lama sekali dan lebih rewel dari biasanya. Liburan ini aku tidak ngopi atau berkumpul dengan kawan-kawanku. Aku habiskan bersama si mbak dan si adik. Ketika sedang rewel , aku ajak si adik ke taman.  Melihat kucing, melihat anjing, melihat burung-burung, atau sekedar jalan-jalan di rumput yang hijau. Dia sangat senang melihat kucing dan burung. Meski sedang sakit ketika diajak jalan 2x, dia tampak lebih senang. Hari ini panasnya sudah mereda, dan sudah mau makan dan bermain bersama kakaknya. Alhamdulillah. 

Selepas Isya, saya pergi ke cuci mobil di dekat warung karak paman Harun. 
Sambil menunggu, aku beli teh pahit dan dua botol air mineral. Aku ngobrol dengan Mahmood sebentar. Selang beberapa saat Paman Harun muncul, kemudian pergi lagi sambil menelpon. 
Saya masih duduk sambil minum teh, Paman Harun menghampiri saya. 
Setelah ngobrol basa basi sebentar, dia cerita kepada saya. Besok pagi dia akan balik ke Bangladesh. Ibunya sakit keras, dia ingin menemani ibunya. Dia katakan kepada saya, dunia hanya sebentar semua orang akan mati, tapi dia ingin menemani ibunya. Dia memesan tiket secara mendadak, dan dia minta saya untuk turut mendoakan. Paman Harun mungkin seusia dengan Bapak-ku. 
Aku kurang pandai berbasa basi, aku tidak bisa berkata-kata. 
"Yaa Alloh tolonglah saudara-saudaraku sesama muslim dimana pun mereka berada"
"Yaa Alloh tolonglah dan mudahkanlah segala urusan paman harun"
Banyak dari saudara saudara yang membutuhkan pertolongan, aku diperintahkan oleh Tuhan Pemilik Langit dan Bumi untuk saling tolong menolong sesama saudara. Kadang aku dimanfaatkan oleh saudaraku sendiri. Dan kapasitasku hanyalah sedikit sekali, hanya sedikit yang mampu aku lakukan. Ketika aku tidak dapat membantu apa-apa, biarlah doaku kulantunkan kepada Alloh Tuhan Yang Maha Pengasih. 
Giliran aku sedang butuh bantuan, ada kemungkinan tak banyak yang akan datang untuk menolong. Memang sudah normalnya begitu. Tapi aku punya Alloh Tuhan Yang Maha Pemberi, Al Wadood, Tuhan Yang Maha Penolong, dan Tuhan Yang Maha Segala galanya. Dia yang tidak akan pernah meninggalkan hamba-hambaNya. Dan kehidupan akan terus berjalan. 

Jum'at, 14 Juli 2023
Sohar, Oman
Simon Dinomo


Kamis, 06 Juli 2023

Alangkah mahalnya hidayah itu ....

Bukan hanya sekali ini kudapati seorang yang dikagumi banyak orang, seorang intelektual, yang wawasannya menyeluruh seperti helikopter menuliskan sebagai berikut : 

"..... Kalau Tuhan ada dan ia makhluk yang aktif maka aku kutuki Tuhan. Ia bagai raja yang Mahakuasa, lalu dia ciptakan manusia-manusia, semuanya ini dan kalutlah semuanya. Dia seolah-olah cuma bergurau dan iseng-iseng... Aku pokoknya menolak semua agama yang membebek. Bagiku Tuhan adalah kebenaran."

(27 Agustus 1960)

****

Alangkah mahalnya hidayah itu, alangkah liarnya logika dan pikiran manusia, aku berlindung kepada Tuhan Pemilik Langit dan Bumi. 

 ".... Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan diriku, syaitan dan ajakannya menyekutukan Allah (aku berlindung kepada-Mu) dari berbuat kejelekan atas diriku atau mendorong seorang muslim kepadanya".(HR. Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad 1202)

Kemudian aku memohon petunjuk dan keselamatan sampai matiku. 


Jum'at, 07 Juli 2023
Sohar, Oman
Simon Dinomo





Sabtu, 01 Juli 2023

Warung kopi elit global...

Tahun ini sudah mendekati tahun politik. Orang-orang yang intelek dan berwawasan luas sudah membahas politik di sesi - sesi warung kopi. Suatu waktu dari sebuah tema rutinitas ngopi saya bersama tentu saja brayat saya di Sohar tak ketinggalan topik itu. 

"Setelah saya review calon dari partai kebo sepertinya bibit unggul. Orangnya visioner, programnya yuuus sekali..."

"Wah kalo saya yaa tidak mathuk, pokoknya.... calon dari partai srengenge lebih juosh. Wawasannya komprehensif, pidatonya OK, trus kalo ngomong bahasa inggris weelhadalah cas...cis...cus...nyuuus sekali"

"Wah lha kalo saya ... pokoknya, calon dari partai wit jambu itu yang paling pas. Berwibawa, karismatik. jiwa kepemimpinannya bisa diandalkan"

"Weleeeh ... piye iki ? Sodara Simon kalau kamu bagaimana, kamu njagoi siapa ?"

"Lha kok bawa-bawa saya tho Ser ? Nganu Seer, Wis pokoknya saya ndak ikut-ikut."

"Welha piye tho mon ? Ini demi masa depan yang lebih baik lho Mon...!"

"Jadi begini Ser, ....
Saat ini saya menjabat sebagai tukang pengambil sample. Ini jabatan yang elit lho, Seer. Malah saya sudah merumuskan bilamana kedepannya ada sesi wawancara lagi, kalo saya ditanya , coba jelaskan kepada saya bagaimana caranya start extruder ?
Akan saya jawab dengan systematik. 
Nganu seer, pengalaman saya selama 5 tahun ini. Cara startnya itu tinggal saya pijet-pijet, terus trolleynya saya gereti.... daah begitu saja ser. Dan kemudian samplenya saya ambili, additive'nya saya untali.
Pokoknya ngono iku seer."

"Sik....sik...sik.... iku terus hubungan apa Mon. Nggak nyambung kamu itu mon..."

"Sekarang ini setiap harinya saya itu ngambili sample setiap dua jam, terus nguntal additive. Lha mau yang jadi dari partai srengenge, atau partai kebo, atau partai wit jambu. Keseharian saya tetep ngambili sample sama nguntal additive seer. 
Jadi saya itu yaa biasa-biasa saja. Mau pada gontok-gontokan yooo monggo wong namanya pesta demokrasi lho seer. Tapi yaa saya ndak ikut-ikut. 
Yang mendukung wit jambu yaa sedulur, yang mendukung kebo yaa sedulur, yang mendukung srengenge itu ya sedulur. Pokoknya sample tetap saya ambili.
Wis pokoknya ngono Seeer....!"

"Mongsok kamu nggak njagoi siapa-siapa tho Mon, jangan - jangan  kamu itu antek elite global Mon ?"

"Welhadalaaaah, elite global Seeer ..... ?
Wis embuh Seer. Sik...sik.... saya tak ngambil sample dulu....!"

Saya pun pergi untuk menyelaikan tugas rutin saya. 
Wueloook tenan antek elite global jadi tukang ngambil sample... opo ora hebat ? 

Begitu balik saya pun kembali menyruput kopi saya, sambil bermumam...."Kopi elit Global....".... sueger tenan. 

Minggu, 02 Juli 2023
Sohar, Oman
Simon dinomo



Kamis, 29 Juni 2023

Si Mbak Nggak Sayang...

Suatu waktu saya mendapatkan laporan dari umipedia. Yang tak lain adalah ibunya si mbak dan si adek. Gelar itu kami sematkan bukan tanpa prestasi yang biasa-biasa saja. 
Lha wong setiap kali kami mencari barang-barang baik yang kecil maupun yang besar. Yang barang itu tersembunyi tertutup kardus di sudut pojokan ruangan, yang sudah kami cari sekian lama belum ketemu juga. Ketika kami laporkan kepada umipedia , lha kok yaa terus secara seketika barang tersebut ketemu dalam hitungan detik. Dan itu bukan hanya sekali dua kali saja. Hebat tenan tho ...?

Maka cuplikan percakapan berikut ini adalah keseharian saya dan anak-anak. 
"Umiiii.... pencilku dimana ...?"
"Ini lhoo......!"
"Umiii... kunci mobil.... dimana kunci mobilku tadi ?"

"Lha itu lho.... mongsok nggak kelihatan...!"
"Welhaadalah hebat tenan.....alhamdulillah. Kami punya umipedia".

***
Sampai dimana tadi cerita saya tadi ?
Oiya laporan itu mengkisahkan saat si mbak belajar online bersama ibu gurunya. 
Di salah satu momen sang ibu guru bertanya kepada si mbak. 
"Mbak sayang nggak sama uminya ?"
"Enggak ..."
"Kalo sama abinya, sayang apa nggak ?"
"Enggak..."
"Lho kenapa kok nggak sayang sama abi uminya ?"
"Nggak papa..."

Mendengar laporan itu jauh di lubuk hati saya ada semacam rasa sedih dan kecewa. Tapi ya tetep biasa saja. Malah saya itu teringat mungkin saya ini terlalu sering marah-marah sama si mbak. 
Mungkin si mbak itu memendam sakit hati. Mungkin cara didik saya kurang pas di hati si mbak. 
Mungkin saya yang kurang bisa bersabar menghadapi si mbak, anak sulung saya yang istimewa itu. 

Tapi saya yaa tetap biasa saja. Lha wong sebagai seorang manusia, kalau banyak kelirunya memang sudah sewajarnya. Belajar itu suatu keharusnya tapi saya tidak memaksakan diri saya untuk menjadi ayah yang sempurna. Saya sadari kelemahan saya, saya sadari ketidakmampuan saya, saya sadari ketidakberdayaan saya. 
Dan saya haturkan terima kasih saya kepada Tuhan pencipta langit dan bumi. 
Inilah kondisi terbaik bagi seorang hamba, ketika dia menyadari kelemahan, ketidakmampuan, dan ketidakberdayaannya, ketika dia menyadari betapa butuhnya dia kepada Tuhannya dalam segala hal dan segala kondisi. 
Dan untuk itu selalu saya mintakan kepada Tuhan pemilik langit dan bumi agar memberi saya kekuatan, memberi saya pertolongan, memberikan bimbinganNya dan memberikan petunjuknya kepada saya. 

Dalam hati saya katakan : 
"Wahai Tuhan Yang Maha Pengampun, Yang Maha Pengasih dan Penyayang seandainya ada dari si mbak yang pernah menyakiti hati saya, atau membuat saya jengkel atau tidak nurut kepada saya. Saya sudah memaafkannya.
Seandainya ada kekeliruan saya dalam mendidik anak-anak saya, saya memohon ampunanmu.
Hamba mohon kekuatan dariMu, hamba mohon pertolonganMu, hamba mohon bimbinganMu, hamba mohon petunjukMu agak bisa mendidik anak-anakku dengan baik. 

.....

رَبِّ هَبْ لِى مِنَ ٱلصَّٰلِحِينَ 

Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang yang shalih.”
(QS. Shaffat : 100)

.....

رَبِّ ٱجْعَلْنِى مُقِيمَ ٱلصَّلَوٰةِ وَمِن ذُرِّيَّتِىۚ رَبَّنَا وَتَقَبَّلْ دُعَآءِ 

Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang yang tetap melaksanakan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku. 
(QS. Ibrahim : 40)

رَبَّنَا ٱغْفِرْ لِى وَلِوَٰلِدَىَّ وَلِلْمُؤْمِنِينَ يَوْمَ يَقُومُ ٱلْحِسَابُ 

Ya Tuhan kami, ampunilah aku dan kedua ibu bapakku dan semua orang yang beriman pada hari diadakan perhitungan (hari Kiamat).”
(QS. Ibrahim : 41)

.....

 رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَٰجِنَا وَذُرِّيَّٰتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَٱجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا ...."

"....“Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami pasangan kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.”
(QS. Al Furqon : 74).

***

Dan begitulah sampai sekarang saya masih sering berkelahi dengan anak sulung saya itu. Saat saling sedang emosi saling intimidasi satu sama lain, saling dorong-dorongan, kadang saling banting membanting barang. 

Tapi yaa tetap saya maafkan dan saya tetep sayang. 
Lha wong anak jeee.......!!


Ho'o tho mbak ? Kemarin ditanya ibu guru ndak sayang ndak papa... trus biar tiap hari berkelahi, biar bapakmu banyak salahnya rak dimaafkan tho mbak ? 
Mongsok nggak dimaafkan ..... ??
Tolong dimaafin ya mbak....
Ok tho mbak ?
Ok dong... masak nggak ok ....

Jum'at, 30 Juni 2023
Sohar, Oman
Simon Dinomo

Senin, 26 Juni 2023

Teori Wuxing (5 Unsur)

 


Kelima unsur yang dimaksud : 
  1. Kayu
  2. Api
  3. Tanah
  4. Logam
  5. Air
Sifat dasar : 
  • Kayu : Dapat bengkok dan lurus.
  • Api : Membara ke atas
  • Tanah : Menyemai dan memanen
  • Logam : Berubah
  • Air : Membasahi dan ke bawah. 
Organ Zang (Padat )
  • Kayu : Hati
  • Api : Jantung
  • Tanah : Limpa
  • Logam : Paru-paru
  • Air : Ginjal
Organ Fu (Berongga) : 
  • Kayu : Kandung empedu
  • Api : Usus kecil
  • Tanah : Lambung
  • Logam : Usus besar
  • Air : Kandung kemih
Hubungan kelima unsur : 
  1. Hubungan Saling menghidupi. 
    Kayu menghasilkan api, Api menghasilkan tanah, Tanah menghasilkan logam, Logam menghasilkan air, Air menghasilkan kayu. 
    Setiap unsur bersifat menghasilkan unsur lain dan dihasilkan dari unsur lain. Ketika menghasilkan dia bersifat sebagai ibu, dan ketika dihasilkan dia bersifat sebagai anak. 
  2. Hubungan saling restriksi
    Kayu membatasi tanah, tanah membatasi air, air membatasi api, api membatasi logam, logam membatasi kayu. 
  3. Hubungan Over restriksi dan kontra retriksi. 
    - Over restriksi :
    Misal : Kayu membatasi tanah. Bisa jadi kayu terlalu kuat dalam membatasi, atau tanah dalam kondisi terlalu lemah saat dibatasi oleh kayu. Sehingga terjadi pembatasan yang melebihi limit. 
    - Kontra retriksi : 
    Misal : Kayu membatasi tanah. Tanah yang harusnya dibatasi oleh kayu. Suatu waktu tanah dalam kondisi yang lebih kuat dibandingkan dengan kayu. Sehingga berbalik yang seharusnya Kayu membatasi tanah menjadi tanah yang membatasi kayu. 

Rabu, 14 Juni 2023

Bisik-bisik....!

Akhir-akhir ini ada berbagai macam bisik-bisik di dalam komunitas kami. Bisik-bisik haruslah selalu ada agar dunia tidak sepi. Kalau sekiranya bisik-bisik itu saya ceritakan disini. Barangkali nanti akan ada yang tersinggung. 

Dahulu kala tertulislah di sebuah buku : 
"....Manusia biasa tercipta terbekali dengan angan-angan egoisme yang tinggi yaitu angan-angan untuk mementingkan diri sendiri saja. Manusia akan selalu bergelut dengan sesamanya buat merebut kesenangan dan penghidupan. Saling membinasakan dan saling menghirup darahnya yang lain...."

"... Semisal ada suatu rencana untuk merampok harta orang lain, katanya buat dibagi-bagikan pada yang miskin, tidak tahunya nanti kalau umpama merampok berhasil mereka akan saling bunuh antara kawannya sendiri karena yang satu ingin kangkangi yang lain agar dapat bagian yang lebih....”

"... Wis pokoknya yang penting awaknya sendiri kepenak, perkara sodara yang lain modyar, yaa itu biar jadi bagian cerita kehidupan..."

Kutipan itu tertulis dalam sebuah buku yang judulnya cerita dari digul dengan saya tambahi sedikit. Silahkan dibeli di tokopedia, kalau berminat. Skrng ini mencari buku tidak seperti dahulu susahnya. 

Barangkali nanti akan banyak yang mengomentari. 
"Halah Mon... itu rak karena kamunya saja yang kurang baik hatinya. 
Kalau saya.... rasa-rasanya tidak begitu. 
Wong jadi orang itu mbok yang positive tho Mon...Mon"

"Welhadalah.... mongsok iyo ? 
Hmm.... Ya....ya...! Yo wis kalau begitu."

Sambil dalam hati saya akan bisik-bisik. 
"Baah....samber gledek...!
Tapi kalo komunitas kita itu tidak begitu. Komunitas kita adalah komunitas yang baik. Yaa kalau pun ada tidaklah banyak. Kalau ada Sedikit saja... bolehlah....mongsok ndak boleh "

Biar kata nanti ada yang tersinggung biar saja, pada semua penghuni komunitas mohon kesediannya gantian untuk jadi bahan bisik-bisik. Ngopi tanpa bisik-bisik, ha yooo tidak asiiiiik...
Belum lama ini ada banyak bisik-bisik yang berkeliaran. 

Ada cerita ngopi yang sambil rapat, 
Ada cerita jual mobil, 
Ada cerita pindah group tukar guling
Yang anak buah cerita tentang bosnya
Yang ebos cerita tentang anak buahnya
Ada yang mau pindah tapi tidak jadi
Ada juga yang ikut test ke tempat baru yang lebih ijo ...
Ada juga yang baru nyari 2x tempat baru yang lebih ijo

Memang tempat baru yang lebih ijo itu banyak dicari orang. Bagaimana tidak wong wedus saja suka rumput yang ijo-ijo, apalagi kita...!!

Tersinggung ya boleh saja, tapi tetep sedulur. Tidak cocok ya boleh saja, tapi ya tetep sedulur.
Keliru ya boleh saja , tapi rak dimaapkan tho ? Mongsok nggak dimaapkan.... sedulur lhooo....!

Jadi kapan kita ngopi iki ? 
Bisik-bisiknya ojo lali.... biar tambah asiiiik. 
Rak dimaapkan tho ? Mongsok enggak....!

Kamis, 15 Juni 2023
Simon Dinomo. 

Minggu, 04 Juni 2023

Review buku The Psychology of Money…

Saya membaca adalah untuk memahami sesuatu. Untuk memahami itu setiap orang berbeda-beda. Ada yang dengan sekali membaca saja sudah paham. Lain halnya dengan saya, untuk paham saya harus mengulang ulang sampai beberapa kali. Usaha yang harus saya lakukan harus lebih dari orang lain. Itu saya sadari sebagai orang yang bodoh. Saya tulis ini bukan untuk mengeluh melainkan sebagai salah satu kemampuan saya dalam mengenali diri sendiri. Dan itu adalah suatu ketrampilan tersendiri. 

Kesempatan kali ini saya akan membuat suatu rangkuman, dari sebuah buku yang berjudul “The Psychology of Money” yang ditulis oleh Morgan Housel. Buku ini saja bacai sekali saja, dan harusnya saya musti bacai lagi beberapa kali. Untuk membacainya lagi saya begitu malas. Tapi saya ingin menuntut diriku sendiri untuk mencoba mengerti apa yang saya baca. Dari buku dengan 236 halaman itu isinya yang saya tangkap terlampir di bawah, sedang yang lainnya hanyalah bunga-bunga saja. Saya bacai selama 4 hari berturut turut, harusnya cukup berguna untuk pembaca, setidaknya tidak harus menghabiskan waktu 4 hari seperti saya.  Dan selamat menikmati : 

1. (Saya maknai arah dan tujuan kehidupan penulis soal uang )

Halaman 205 ….

“Jika ada bagian rencana keuangan rumah tangga kami yang saya banggakan, itu adalah karena kami bisa menghentikan kenaikan standar gaya hidup. Keinginan kami akan harta tidak banyak berubah. Bukannya kami tak punya keinginan, saat ini kami cukup mampu. Kami hanya menghentikan kenaikan standar. Dengan kata lain bergaya hidup dibawah kemampuan. Kami tidak merasa perlu untuk mengimbangi gaya hidup orang lain. Hidup nyaman di bawah kemampuan belanja tanpa hasrat untuk lebih banyak harta menghilangkan banyak tekanan sosial yang dialami banyak orang di dunia modern. 

Nassin Taleb menjelaskan : “Keberhasilan sejati adalah keluar dari balap tikus untuk mengatur kegiatan sendiri demi kedamaian jiwa”. 


 Halaman 72-77 … 

“Bentuk tertinggi kekayaan adalah kemampuan bangun setiap pagi dan berkata : “Saya bisa melakukan apa pun yang saya inginkan hari ini. 

Kemampuan berbuat apa yang anda inginkan, kapan pun anda mau, dengan siapa pun yang anda kehendaki, selama yang anda bisa, tak ternilai. Itulah deviden tertinggi yang diberikan uang. 

Menggunakan uang anda untuk membeli waktu dan pilihan adalah manfaat gaya hidup yang sukar disaingin barang mewah. 

John D. Rockefeller ketika ditanya mengapa diam saja dalam rapat, dia membacakan pusisi : 

A wise old owl lived in tan oak

The more he saw the less he spoke

The less he spoke, the more he heard

Why aren’t we all like that wise old bird ? 


Halaman 86…

“Uang punya banyak ironi, Kekayaan adalah apa yang anda tak lihat”. 


2. Saya maknai kesadaran penulis akan permainan dunia saat ini : 

Halaman 25 ….

“Risiko dan keberuntungan adalah dua sisi koin yang sama. Itu bukan masalah gampang. Kesukaran mengenali apa itu keberuntungan, apa itu keahlian dan apa itu resiko adalah salah satu masalah terbesar yang kita hadapi ketika mencoba belajar mengenal cara terbaik mengelola uang”.

“Saya ingin kamu berhasil , dan saya ingin kamu berusaha agar berhasil. Namun sadarilah bahwa tak semua keberhasilan disebabkan kerja keras, dan tak semua kemiskinan disebabkan kemalasan. Ingat itu ketika menilai orang, termasuk dirinya sendiri”. 

Halaman 35 - 37 …

“Kapitalisme modern sangat hebat dalam dua hal, menciptakan kekayaan dan menciptakan rasa iri”.

“Intinya adalah batas atas perbandingan sosial sangat tinggi sehingga nyaris tak ada yang akan pernah mencapainya. Artinya itu pertempuran yang tak pernah dimenangkan, atau bahwa satu-satunya cara untuk menang adalah tidak bertarung sejak awal. Menerima bahwa anda barangkali sudah punya cukup harta , meski itu lebih sedikit daripada yang dimiliki orang sekeliling anda. 

Jangan terlalu terikat apapun (reputasi, prestasi atau apa pun ). Itu semua tidak penting. Oke, urusan ini dengan tidak adil menghancurkan reputasi saya. Itu cuma menyusahkan kalau saya sangat terikat ke reputasi saya”. 


Halaman 82…

“Orang cenderung ingin kekayaan memberi sinyal ke pihak lain bahwa dia harus disukai dan dikagumi”.

Kamu sebenarnya ingin rasa hormat dan dikagumi dari orang lain dan kamu pikir barang mahal akan mendatangkannya. 


3. Saya maknai metode penulis dalam mengelola uang untuk menjadi dan tetap kaya : 

Halaman 42 ….

“Pelajaran besar dari zaman es adalah bahwa anda tak perlu kekuatan besar untuk menciptakan hasil besar”.

Jika sesuatu bisa menumpuk - jika sedikit pertumbuhan menjadi dasar pertumbuhan berikutnya-dasar kecil pada awal bisa mengarah ke hasil yang begitu luar biasa sampai tampak bertentangan dengan logika. Saking bertentangannya anda meremehkan kemungkinannya, tak menyadari dari mana pertumbuhan berasal dan apa yang bisa dihasilkannya”. 

Halaman 46 ….

“Tak satupun dari 2000 buku yang membedah keberhasilan Buffet berjudul ‘Bapak ini telah berinvestasi secara konsisten selama tiga perempat abad’.

Yang lebih penting adalah mendapat hasil lumayan yang bisa diandalkan dan diulang selama-lamanya. Barulah penumpukan bisa menggila. 

Halaman 51-55 …

“Germansky dan Livermore keduanya sama sama sangat hebat dalam menjadi kaya, dan sama payahnya dalam tetap kaya. 

Jika saya harus merangkum keberhasilan keuangan dalam satu kata, kata itu kiranya “bertahan”.

Kapitalisme itu keras. Namun sebagaian alasan itu terjadi adalah karena mendapat uang dan menyimpan uang adalah dua keahlian yang berbeda. 

 Charlie Munger, Warren Buffett  dan Rick Guerin sama jagonya dalam menjadi kaya. Namun Warren dan Charlie punya keahlian tambahan yaitu tetap kaya. Dalam jangka panjang, itu keahlian yang paling penting”. 

Rencana hanya berguna jika bisa bertahan di kenyataan. Dan masa depan yang dipenuhi ketidakpastian adalah kenyataan bagi semua orang. 

Halaman 66-68 …

“Definisi genius militer menurut Napoleon adalah orang yang bisa melakukan hal biasa ketika semua di sekelilingnya jadi gila. 

Definisi bagus genius investasi adalah orang yang bisa melakukan hal biasa ketika semua di sekelilingnya jadi gila. 

Sesuatu yang saya pelajari dari investor dan wiraswasta adalah bahwa tak ada yang membuat keputusan bagus terus menerus. Orang-orang paling mengesankan punya banyak gagasan buruk yang sering dilaksanakan. 


Sekian dan terima kasih. 


Falaj Al Qabail, Sohar , Oman

Senin, 05 Juni 2023

Simon Dinomo

Minggu, 14 Mei 2023

Sate Kambing Pak Dasuki

Suatu kali secara tidak disengaja aku membeli sate kambing di pinggir jalan sebelah timur candi prambanan. Setelah memesan menu yang saya inginkan saya pun duduk. Sambil mengipas ngipas sate pesanan saya ternyata ibuk itu mengamati saya dengan seksama.

“Sampeyan itu rak bapaknya ibrahim itu tho mas ? “

Saya kaget, bagaimana ibuk ini bisa tahu tentang saya. Kemudian dia menanyakan lagi : 

“Bagaimana kabar ibrahim sakniki mas ? “ 

“Ibrahim sampun mboten wonten buk”. Jawab saya singkat. 

“Wooo nggih pun, paling ndak sudah tidak sakit lagi. Bapak saya juga sudah tidak ada mas. 

Dahulu saya bertemu sampeyan pas sama sama nunggu di ICU rumah sakit mas.”

Saya pun teringat waktu itu kami tidur di hamparan ruangan bareng bareng senasip sepenanggungan dan langsung akrab satu sama lainnya.

Kejadian itu berlangsung beberapa tahun silam. Setelah beberapa waktu lalu, saya berkeliling dan saya lihat warung sate itu masih ada dan masih buka. Siang tadi sehabis jum’atan saya sempatkan kesana. 

Saya pun memesan sate, ibuk itu sedang menusuki sate untuk dijual di hari itu. Suaminya mengipasi sate pesanan saya. Ibuk itu mungkin sekarang sudah lupa dengan saya. 

Alhamdulillah Alloh beri kecukukupan kepada saya dan keluarga. Saya bisa nglarisi dagangan sodara saya . Semoga Alloh ta’ala Tuhan Pencipta Langit dan Bumi senantiasa memerikan kelimpahan rezeki kepada semua sodara 2x saya dimana pun berada. Semoga semua sodara sodara bisa saling nglarisi satu sama lain. 

***

Saya langsung melahap sate kambing tersebut selagi masih hangat. Saya duduk mengadap ke arah jalan, tepat di seberangnya terlihat candi bubrah perbatasan antara candi trimurti dan candi sewu. 

Banyak motor dan mobil berlalu lalang di depan saya. 

Rasa satenya, nyuuuus sekali…. Monggo silahkan dilarisi, lokasinya di sebelah timur candi prambanan. Nama warungnya “Sate Kambing Pak Dasuki”. 


Jum’at 05 Mei 2023

Simon Dinomo

Jumat, 14 April 2023

Mutawa....Simon Dinomo !

Teman-temanku memanggilku Simon. Karena mereka ingin memperolok-olok diriku. 
Simon adalah sebuah julukan, sebenarnya mereka ingin mengataiku Si-Monyet atau Si-Monkey. Itulah sebenarnya yang ingin mereka katakan. Mereka memang suka mengolok-olok. Kalau bisa mengolok-olok temannya mereka merasa senang.
Literasiku aku desain sebagai realisme yang jenaka.
Itulah aliran literasi yang ingin aku hadirkan dalam tulisanku. 
Untuk kebutuhan itu aku membutuhkan branding. Brandingku itu adalah Simon Dinomo.
Sedang Dinomo adalah nama dari leluhurku, nama dari simbah-simbahku. 
Julukan itu sudah lama sekali diberikan oleh kawan-kawanku. 
Ketika saya merantau ke jazirah ngarabia saya punya julukan baru. 

"Mutawa... kaifa hal ...!" begitulah tetangga saya menyapa saya. 
Tampang saya memang menyilaukan banyak orang. 
Suatu waktu ketika kawan-kawan saya berkunjung ke kedainya paman harun. Beliau kemudian berkomentar : 
"Wah kamu temennya mutawa dari indonesia itu ya ? "
Kawan saya melaporkan kepada saya. 
Welhooo... kok mutawa lagi, dimana mana saya ini dikira mutawa. 

Demikianlah kudapati julukan baru sebagai seorang mutawa. 

Dengan julukan Si-Mon orang bermaksud untuk mengolok-olok saya. Tapi tidak membuat saya minder, malah membuat saya tambah bermartabat. 
Kebalikan dari itu, julukan mutawa, adalah julukan yang bermartabat, tapi membuat saya minder dan takut. 

Suatu kali Ali bin Abi Thalib pernah berkata : 
"Telah menimpakan kebinasaan pada diriku 2 golongan orang, yakni seorang alim yang fajir dan seorang ahli ibadah yang jahil".

Semua berjalan sebagai suatu konsesus yang tidak bisa aku hindarkan. Pandangan manusia itu tidak ada harganya. Semoga pandangan Illahi Rabbi terhadap diri saya sama baiknya atau lebih baik lagi. 
Bila saat ini orang orang menjuluki saya sebagai seorang mutawa, sedang saya belum pantas, semoga kelak Alloh pantaskan saya untuk menjadi mutawa beneran. 
Bila saat ini saya tidak paham Dien semoga Alloh pahamkan kepada saya Dien. 

Kalau kedua julukan itu digabungkan maka akan menjadi : 
"Mutawa...Simon Dinomo...!"
Opo ora hebat ?

Sabtu, 15 April 2023
Liwa, Sohar
Si-Mon Dinomo

Jumat, 07 April 2023

Potong Rambut ….”Mbois !”.

Potong rambut adalah rutinitas bulanan saya. Bilamana rambut saya sudah berumur satu bulan saya rasai kepala saya pusing di bagian tengkuk. Ini sudah berlangsung selama 5 tahunan lebih. Dan sebagaimana biasanya saya datangi tukang cukur langgangan saya. 

Rata-rata tukang cukur akan senang ketika mencukur rambut saya. Lha wong gampang dan tidak neko-neko. Lha kok kali ini yang service orangnya berbeda dari biasanya. Setelah saya komunikasikan model yang saya inginkan, yang tentu saja menggunakan bahasa tarsan. Dimulailah prosesi pencukuran itu. 

“Dik…sodik…. Nomer dua cukur rata. Ok dik, dicopy apa nggak ? “

“Ok Mon… dicopy”

Kurang dari lima menit, cukur rambut pun selesai. Kali ini saya ditawari untuk mencukur brewok saya sekalian. Suatu hal yang biasanya saya cukur sendiri. Kali ini saya mengiyakan, biar rezekinya sodaranya tambah banyak. Meski begitu firasat saya kok tidak enak. Dan benar saja, secara tiba-tiba lha kok jenggot saya ikutan dipotong. 

 “Wuoooh…jian dik…sodik, katanya tadi kamu sudah paham hanya brewok saja. Lha kok jenggot saya kamu potong juga. Piye tho dik…sodik ?”

“Hush mengko disik. Itu lho coba kamu lihat di kaca, rak tambah mbois tho kamu sekarang ?”

“Mboismu itu dik…sodik”.

Setelah prosesi potong rambut, brewok dan jenggot sekalian itu. Ternyata masih dilanjut lagi dengan prosesi pijat kepala. Kepala saya kemudian diusek-usek, trus dikeplaki, trus sedikit digebuki. Habis itu tangan saya dipuntir-puntir kemudian diakhiri dengan diusek-useknya lagi kepala saya. Pijat kepala itu berlangsung 2-3 menit saja. Akhirnya saya kena charga 3 service yaitu potong rambut, potong brewok dan pijat kepala. Memang agak kriminil sebenarnya lha wong saya tidak ditawari terlebih dahulu dan saya tidak request lho ! Tahu-tahu sudah langsung diusek-usek dan dikeplaki, kemudian disuruh bayar. Wis biar saja mudah-mudahan tercatat sebagai sedekah saya. Lha wong bulan ramadhan jeee.

Begitu saya sampai di rumah saya lihati lagi jenggot saya, yang saya eman-eman, yang saya biarkan bertahun tahun lha kok dipotong ki lhoo. 

“Mbak , .. Mrene…!”
Saya panggil si mbak anak sulung saya. 
“Piye coba lihat abi-mu sudah tambah mbois apa tidak ?”
“Mbois itu apa bi….?”
“Welhadalah…..!”

Majis, Sohar, Oman
08 April 2023
Simon Dinomo